Sistem Pendukung Keputusan
Oleh:
Made Radita Dama Putra (A12.2010.03925)
UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
SEMARANG
2013
A. Abstrak
Sistem pendukung keputusan
(Decision Support Systems) disingkat DSS adalah bagian dari sistem informasi
berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen
pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu
organisasi atau perusahaan.
Dapat juga dikatakan sebagai
sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan
dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.
Menurut Moore and Chang, SPK
dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc
data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan
masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa.
Sebuah aplikasi berupa Sistem
Pendukung Keputusan (Decision Support System) mulai dikembangkan pada tahun
1970. Decision Support Sistem (DSS) dengan didukung oleh sebuah sistem
informasi berbasis komputer dapat membantu seseorang dalam meningkatkan
kinerjanya dalam pengambilan keputusan. Seorang manajer di suatu perusahaan
dapat memecahkan masalah semi struktur, dimana manajer dan komputer harus
bekerja sama sebagai tim pemecah masalah dalam memecahkan masalah yang berada
di area semi struktur. DSS mendayagunakan resources individu-individu secara
intelek dengan kemampuan komputer untuk meningkatkan kualitas keputusan.
Kata Kunci : SPK, DSS, Sistem
Pendukung Keputusan, Decision Support Systems
B. Pendahuluan
Menurut Sejarah Sistem Pendukung
Keputusan (Decision Support System) mulai dikembangkan pada tahun 1970.
Decision Support Sistem (DSS) dengan didukung oleh sebuah sistem informasi
berbasis komputer dapat membantu seseorang dalam meningkatkan kinerjanya dalam pengambilan
keputusan. Seorang manajer di suatu perusahaan dapat memecahkan masalah semi
struktur, dimana manajer dan komputer harus bekerja sama sebagai tim pemecah
masalah dalam memecahkan masalah yang berada di area semi struktur. DSS
mengunakan resources individu-individu secara intelek dengan kemampuan komputer
untuk meningkatkan kualitas.
C. Pembahasan
Decision Support System dapat
dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk
mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.
Tujuan Sistem Pendukung Keputusan
:
·
Membantu
menyelesaikan masalah semi-terstruktur
·
Mendukung
manajer dalam mengambil keputusan
·
mendukung
penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya
·
meningkatkan
efektifitas pengambilan keputusan seorang manajer dari pada efisiensinya.
Tahap-tahap pengambilan keputusan
:
·
Definisi
masalah
·
Pengumpulan
data atau elemen informasi yang relevan
·
pengolahan
data menjadi informasi baik dalam bentuk laporan grafik maupun tulisan
·
menentukan
alternatif – alternatif solusi (bisa dalam persentase)
·
kegiatan
intelijen,
·
kegiatan
merancang,
·
kegiatan
memilih dan menelaah.
Sistem Pendukung
Keputusan diharapkan dapat membantu seorang manajer dalam meningkatkan
kinerjanya dalam mengambil suatu keputusan. Adapun tahap – tahap dalam
mengambil keputusan telah dijelaskan dalam buku Herbert A. Simon, dimana
tahapan tersebut terbagi menjadi tiga, yaitu kegiatan intelijen, kegiatan
merancang, kegiatan memilih dan menelaah, seperti terlihat pada gambar dibawah
ini :
Ketiga tahapan saling berinteraksi dan mengadakan
umpan balik yang saling mendukung dala prosesnya.Umpan balik dilakukan untuk
menentukan beberapa alternatif lainnya jika Decision Maker tidak
puas pada hasil yang didapat.
Ø Intelijen
Merupakan kondisi tahapan pola fikir.Untuk
melakukan hal ini diperukan sebuah informasi dimana hal ini didapat dari
kondisi internal maupun eksternal. Hal – hal ini akan berpengaruh terhadap
keputusan pendukung bagi manajerial karena terdapat kejelasan sumber yang dapat
diidentifikasi dengan nilai keputusan yang amat potensial.
Ø Merancang
Hal ini merupakan bagian untuk menemukan, mengembankan dan
menganalisa berbagai tindakan alternative yang mungkin guna dilakukan guna
evaluasi terhadap serangkaian kegiatan.
Ø Memilih dan Menelaah
Hal ini berhubungan langsung dengan
langkah-langkah dari pendekatan sistem. Intelijen bergerak dari tingkat sistem
ke sub sistem dan menganalisa bagian – bagian sistem secara berurutan. Dari
sinilah akan dipilih solusi terbaik dan berusaha menerapkannya dengan tindakan
lanjut.
Tiga Tingkat Struktur Masalah yang sering dihadapi Manajer, yaitu :
1.
Terstruktur : Masalah ini merupakan suatu masalah yang memiliki struktur pada tiga
tahapan simon. Jadi, masalah dapat dibuat algoritma atau aturan keputusan identifikasi
masalah sehingga dapat memunculkan solusi alternatif.
2.
Semi struktur : Masalah ini merupakan suatu masalah yang memiliki struktur hanya pada satu
atau dua tahapan simon.
3.
Tidak Terstruktur : Masalah ini merupakan suatu masalah yang sama sekali tidak memiliki
struktur tiga tahap simon.
Jenis-jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan
pemecahan masalahnya adalah sebagai berikut :
·
Mengambil elemen-elemen informasi.
·
Menaganalisis seluruh file.
·
Menyiapkan laporan dari berbagai file.
·
Memperkirakan dari akibat keputusan.
·
Mengusulkan keputusan.
·
Membuat keputusan.
Model Model DSS terdiri dari:
1.
Model analitikmatematika.
2.
Basis data khusus (Database).
3.
Hasil fikiran Manajer sendiri.
4.
Proses modelling Interaktif.
Dampak Pemanfaatan DSS Dampak dari pemanfaatan Decision Support
System (DSS) antara lain :
·
Masalah-masalah semi struktur dapat dipecahkan.
·
Problem yang kompleks dapat diselesaikan.
·
Sistem dapat berinteraksi dengan pemakainya.
·
Dibandingkan dengan pengambilan keputusan secara intuisi, pengambilan
keputusan dengan DSS dinilai lebih cepat dan hasilnya lebih baik.
·
Menghasilkan acuan data untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi
oleh manajer yang kurang berpengalaman.
·
Untuk masalah yang berulang, DSS dapat memberi keputusan yang
lebih efektif.
·
Fasilitas untuk mengambil data dapat memberikan kesempatan bagi
beberapa manajer untuk berkomunikasi dengan lebih baik.
·
Meningkatkan produktivitas dan kontrol dari manajer.
Penerapan
DSS Dalam Suatu Instansi
Mengapa
DSS digunakan dalam suatu perusahaan?
·
Perusahaan beroperasi pada
ekonomi yang tidak stabil.
·
Perusahaan dihadapkan pada
kompetisi dalam dan luar negeri yang meningkat.
·
Perusahaan menghadapi
peningkatan kesulitan dalam hal melacak jumlah operasi-operasi bisnis.
·
Sistem komputer perusahaan
tidak mendukung peningkatan tujuan perusahaan dalam hal efisiensi,
profitabilitas dan mencari jalan masuk di pasar yang benar-benar menguntungkan.
Faktor Pendukung DSS
Pengambilan keputusan
dipengaruhi oleh :
·
Faktor teknologi
·
Faktor kompleksitas struktural
·
Faktor pasar internasional
·
Faktor stabilitas politik
·
Faktor konsumerisme
·
Faktor intervensi pemerintah
·
Faktor informasi yang
berkaitan dengan masalah tersebut,
·
Faktor gaya pengambilan keputusan dan
·
Faktor kemampuan
(intelegensi ,persepsi, dan falsafah) serta
·
Pertimbangan pengambil keputusan. Pengambilan keputusan selalu
berkaitan dengan ketidakpastian dari hasil keputusan yang diambil. Untuk
mengurangi faktor ketidakpastian tersebut, keputusan membutuhkan informasi yang
sahih mengenai kondisi yang telah, dan mungkin akan terjadi, kemudian mengolah
informasi tersebut menjadi beberapa alternatif pemecahan masalah sebagai bahan
pertimbangannya dalam memutuskan langkah yang akan dilaksanakannya, sehingga
keputusan yang diambil diharapkan dapat menrberikan keuntungan yang maksimal.
·
Menggunakan aplikasi Computer Base Information System (CBIS)
untuk lingkungan kelompok, seperti: Electronic Meeting System (EMS) dan Group
Decision Support System (GDSS). Sistem Pendukung Keputusan Kelompok (group
decision support system), atau GDSS adalah suatu sistem berbasis komputer
yang mendukung kelompok-kelompok orang yang terlibat dalam suatu tugas (tujuan)
bersama dan yang menyediakan interface bagi suatu lingkungan yang digunakan
bersama.
D. Kesimpulan
(Decision Support
Systems) disingkat DSS adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer
(termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)) yang dipakai
untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan.
DSS ini digunakan untuk meningkatkan kinerja dari sebuah pengambilan keputusan
dengan permasalahan semi terstruktur. Dengan adanya DSS akan meningkatkan
efektifitas dari pengambilan keputusan yang dibuat pada tingkat manajer.
Dengan menggunakan
DSS masalah yang kompleks nantinya dapat dipecahkan, serta adanya produktifitas
dan kontrol oleh manajer terhadap masalah yang terjadi. Serta dengan adanya DSS
maka dapat dijadikan acuan untuk menangani masalah yang sama selanjutnya.
E. Daftar Pustaka
kyurozona."Pengertian
Sistem Pendukung Keputusan (DSS)".28 juni 2011.
Roy, Danny."SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MANAJERIAL (SPK)". 23 Juni 2011.
Sudjatmiko, 2008. Decision Support System. MTI-UGM. Yogyakarta.
Anonimous. 2005. MANAGERIAL DECISION MAKING AND DECISION
SUPPORT SYSTEM. [Online]. Tersedia: http://library.gunadarma.ac.id/files/disk1/5/
jbptgunadarma-gdl-course-2005-timpengaja-202-dss.doc. [1 Desember 2013]
Link Download : Download
Link Download : Download
0 comments:
|-) :woot: :surprise: :sleepy: :oya: :nyu: :music: :kishishi: :kikik: :hoahm: :grr: :fufu: :dies: :cry: :blush: :bignose: :D :-| :-w :-Z :-O :-E :-? :-3 :-0 :-( :) :(( :( 8-| 8-) (:
Post a Comment
Terima Kasih Sudah Komentar,Komentar Anda sangat Berarti Bagi Saya