Saturday, February 14, 2015

Selalu Terulang

lagi dan lagi.
entah ada apa.
aku goyah, dan tak dapat menahannya.
bukan karena aku yang tak bisa tegas, melainkan rasa ini yang teramat besar.
ditambah lagi harapan-harapan itu selalu ada dalam kepala.
walaupun tak mungkin terwujud, tak ada salahnya bukan berharap ?
dan aku siap akan konsekuensinya., karena aku sudah terbiasa menanggung kekecewaan.

Aku tak percaya, bahkan tak selalu sepenuhnya percaya dengan ucapannya, karena ucapan dan tingkah laku dan kejadian sebenarnya tidaklah pernah sama, tapi apa daya.
disini ku melihat dia tak bedaya, cukup aku saja yang pernah merasakan jatuh, aku tak ingin dia juga merasakan sakitnya rasa itu.
dan disinilah aku mulai goyah, aku kembali hanyut dan terjatuh dalam pesonanya.
dia baik-baik saja, bahkan terlihat sangat baik dan bahagia tanpa diriku, tak sama dengan keadaanku saat diusirnya.
lalu apa yang seharusnya kulakukan ?
sedih karena dia baik-baik saja ? atau kah senang lega karena dia tak terlihat begitu menyedihkan seperti yang dikatakan?
kalut ku dibuatnya.
yang bisa kulakukan hanyalah memenuhi permintaan terakhirnya, dan berharap dia akan benar-benar bahagia di sisa-sisa waktu bersamaku.

0 comments:

Post a Comment

Terima Kasih Sudah Komentar,Komentar Anda sangat Berarti Bagi Saya

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger